PORTAL JEPARA - Pemain belakang PSIS Semarang Pratama Arhan mencetak gol berkat lemparan jarak jauhnya dari pinggir lapangan.
Gol yang dicetak Pratama Arhan saat Timnas Indonesia menghadapi Timor Leste tersebut dicetak pada menit 76 membuat bos PSIS Semarang angkat bicara.
Diketahui, selain Pratama Arhan, PSIS Semarang juga mengirimkan 1 penggawa lainnya dalam timnas Indoensia, yakni Alfeandra Dewangga.
Gol lemparan jarak jauh Pratama Arhan tersebut cukup mengagetkan barisan belakang Timor Leste.
Baca Juga: Jam Berapa All of Us Are Dead Tayang? Ini Jadwal Tayang All of Us Are Dead Episode 1 - 12
Betapa tidak, biasanya lemparan ke dalam dilakukan dengan memberikan bola kepada rekan terdekat atau pemain lain yang bebas.
Namun Pratama Arhan memilih mengirimkan bola langsung ke gawang Timor Leste.
Dengan tekanan yang dilakukan Ricky Kambuaya di depan mulut gawang, membuat barisan belakang Timor Leste sekaligus kiper tidak bisa mengantisipasi serangan kejutan tersebut.
Dalam pertandingan antara Indonesia vs Timor Leste tersebut, Garuda Muda berhasil unggul 4-1 dengan 3 gol di antaranya ada kontribusi besar Pratama Arhan di dalamnya.
Melihat kegemilangan anak muda asal Jawa Tengah, Komisaris PSIS Semarang, Junianto memiliki harapan tersendiri melihat tren perkembangan pesepak bola dari Jawa Tengah.
Menururnya, hal ini menjadi pemantik untuk Jateng dan PSIS Semarang untuk melahirkan talenta-talenta muda hebat lainnya dalam bidang olahraga, terutama sepakbola.
Baca Juga: Biodata dan Profil Steve Agee Pemeran John Economos Serial Peacemaker
"Semalam waktu Timnas main, bisa dilihat bagaimana Pratama Arhan dan Alfeandra Dewangga tampil memukau seperti Piala AFF kemarin. Arhan cetak satu gol penalti, cetak gol pakai lemparan dalam yang dihitung bunuh diri, dan satu crossing yang berbuah gol bunuh diri juga," tutur Junianto pada Jumat, 28 Januari 2022 pagi.
"Selain Arhan, le Dewangga juga tampil ciamik dengan main 90 menit disiplin jaga lini belakang. Semoga konsistensi dua pemain muda PSIS ini mampu menjadi motivasi adik-adikku di Jateng untuk bisa jadi the next Arhan dan Dewangga yang bisa membela Timnas," lanjut pemilik Wahyu Agung Grup ini.
"Semoga saja doa kita semua dikabulkan Allah SWT supaya Indonesia bisa juara lagi seperti jaman Fredyan Ucil juara bersama Timnas di Piala AFF U23 tahun 2019," pungkas Junianto. ***