Network
PORTAL JEPARA - PSIS Semarang benar-benar aktif di bursa transfer jeda musim dan mendatangkan setidaknya 11 amunisi baru.
Dari 11 orang yang didatangkan PSIS Semarang, memiliki posisi yang berbeda-benda untuk menambal kekurangan yang terjadi di putaran pertama, bahkan ada yang merpakan jebolan Persib Bandung dan Persija.
Nah, berikut ini nama dan posisi amunisi baru milik PSIS Semarang dan sebagian aksi mereka telah terlihat di putaran kedua Liga Indonesia.
Manajemen PSIS Semarang tak ingin kecolongan seperti di putaran pertama liga. Jika di awal musim mendatangkan Brian Ferreira yang kemudian gagal bersira, maka jelang putaran kedua ada sejumlah pemain tokcer yang direkrut.
Baca Juga: Awas PSIS, Arema Miliki Bek Mirip Pepe Bintang Real Madrid
Sebagian amunisi yang sesuai kebutuhan tim tersebut didatangkan dengan transfer dan lainnya juga ada yang dengan status pinjaman.
Siapa sajakah mereka yang digadang-gadang mampu mengatrol posisi PSIS Semarang di papan atas klasemen?
Berikut nama-namanya:
1. Chevaughn Walsh
Chevaughn Walsh adalah satu-satunya striker asing dan anyar yang didatangkan PSIS Semarang. Walsh diklaim memiliki skil yang selama ini dibutuhkan.
Yakni mampu menahan bola di area pertahanan lawan dan membuka ruang bagi pemain lain.
Tak hanya itu, Walsh juga diklaim memiliki finishing yang top. Meski pada laga debut lawan Persiraja, skil tersebut belum terlihat.
2. Flavio Beck Junior
Flavio Beck Junior merupakan mantan pemain PSIS Semarang yang hengkang sebelum Liga Indonesia 2021 dimulai.
Ia hengkang ditengarai karena liga yang tak kunjung mulai. Namun jelang putaran kedua, Flavio Beck Junior kembali dan memperkuat lini tengah.
Ia menggantikan Brian Ferreira yang dilepas ke Persiraja Banda Aceh. Di laga putaran kedua, Flavio Beck Junior dinilai memiliki sentuhan yang bagus dan berhasil menciptakan peluang bagi para pemain depan Laskar Mahesa Jenar.
3. Beny Wahyudi
Beny Wahyudi merupakan eks pemain PSIM yogyakarta dan berposisi sebagai bek.
Kedatangan Beny Wahyudi ditengarai sebagai antisipasi PSIS Semarang jika kehilangan Pratama Arhan. Saat itu, Arhan erat dikaitkan dengan klub korea.
Maka, Beny Wahyudi dinilai akan menjadi amunisi pelapis jika Laskar mahesa Jenar kehilangan pemain andalannya.
4. Taufik Hidayat
Taufik Hidayat merupakan pemain kedua PSIM Yogyakarta yang direkrut oleh PSIS Semarang.
Baca Juga: Misi Balas Dendam Persib Bandung ke Arema FC, Bakal Dituntaskan oleh PSIS Semarang
Posisinya pun sama dengan beny Wahyudi yakni di barisan pertahanan atau sebagai bek.
Perlu diketahui, Taufik Hidayat adalah eks PSIS Semarang yang berhasil mengantarkan Laskar Mahesa Jenar ke Liga 1 pada musim 2017 silam.
5. Adithya Jorry
Adithya Jorry merupakan pemain didikan PSIS Semarang. Ia dipromosikan klub untuk bermain di level senior dan didaftarkan di BRI Liga 1 2021 di putaran kedua ini.
6. Rachmad Hidayat
Rachmad Hidayat merupakan amunisi PSIS Semarang selanjutnya. Ia adalah eks PSMS Medan, Persija dan Bhayangkara FC.
Hebatnya, Rachmad Hidayat bisa bermain di beberapa posisi. Seperti penyerang sayap untuk melengkapi posisi Fredyan Wahyu.
Bahkan Rachmad Hidayat bisa juga bermain di lini depan untuk berdampingan dengan Jonathan Cantillana.
7. Ahmad Subagja Baasith
pemain selanjutnya adalah Ahmad Subagja Baasith yang didatangkan dari PSIm Yogyakarta.
Ia didatangkan untuk menjaga kedalaman skuad Laskar Mahesa Jenar. Apalagi Ahmad Subagja Baasith memiliki pengalaman dengan bermain di Persib Bandung dan Persela Lamongan ada musim sebelumnya.
8. Resky Fandi
Resky Fandi menjadi rekrutan PSIS Semarang jelang penutupan bursa transfer pada pekan lalu.
Resky Fandi merupakan pemain tengah yang selalu bermain ngotot dan ngeyel. Ia berani bertarung dengan pemain lawan dan menjaga area dengan disiplin.
Ia datang ke klub Semarang tersebut dengan status pinjaman dari Persija Jakarta yang musim ini bermain di Dewa United di Liga 2.
Resky Fandi mengantarkan Dewa United promosi ke Liga 1 musim 2022.
9. Gusti Setiawan
Pemain muda adalah "kawan" dari Dewangga yang menjadi pemain inti PSIS Semarang.
Gusti Setiawan direkrut manajemen Laskar Mahesa Jenar usai menjalani uji coba selama setengah musim.
10. Dragan Djukanovic
Bisa dibilang sebagai pelatih idaman PSIS Semarang. Sempat hengkang sebelum Liga indonesia 2021 bergulir, Dragan Djukanovic kembali lagi.
Kepergian Dragan lalu disebabkan Liga Indonesia yang tak kunjung bergulir. Ia pun memilih melatih di klub di Liga Yunani.
Saat PSIS Semarang mengalami grafik menurun, Dragan kembali didatangkan dan diharapkan mendongkrak kembali dan mengembalikan PSIS Semarang sebagaimana performa semula.
Perlu diketahui, Dragan memoles Laskar Mahesa Jenar menjadi tim berbahaya saat Piala Menpora tahun lalu.
11. Sigit Pramoedya
Amunisi terakhir milik PSIS Semarang adalah Sigit Pramoedya. Namun, orang ini bukan pemain melainkan memiliki peran sebagai fisioterapis.
PSIS Semarang memang membutuhkan fisioterapis yang handal. Apalagi sejumlah pemain sedang mengalami cedera.
Sigit Pramoedya diharapkan mampu menjaga kondisi fisik pemain agar tetap bugar dan memberikan 100 persen kemampuan saat dilapangan.
Dengan 11 pemain anyar, maka PSIS Semarang bisa menjadi tim yang berbeda di putaran kedua ini serta mampu menjaga asa untuk terus naik di papan atas. ***
