Network
PORTAL JEPARA - Beda data antara pemerintah pusat dengan daerah sudah biasa, kali ini Gubernur Jateng Ganjar luruskan perbedaan serapan anggaran Covid di Jateng.
Sebelumnya, ada ada beda data yang beredar di media menyatakan serapan anggaran Covid Jateng hanya 0,15 persen.
Ganjar menyebut jika data yang dimiliki untuk serapan anggaran Covid di Jateng yang benar adalah 17,28 persen update per 24 Juli 2021.
Baca Juga: Ada Bantuan Rp 500 Ribu Khusus Anak Pedagang PKL dari Sandiaga Uno, CEK SYARAT DI SINI
Ganjar meluruskan beda data serapan anggaran Covid di Jateng tersebut lantaran sudah beredar hoaks bahkan di media sosial pihaknya kena bully.
“Ini penting untuk clearence, karena kemarin bully sudah terjadi, hoaks sudah terjadi orang bertanya, saya jelaskan. Ada media yg nulis, sayangnya tidak wawancara saya, maka ini banyak yang bertanya saya kasih data ini,” kata Ganjar, Sabtu 24 Juli 2021.
Ganjar menjelaskan, berdasarkan amanat refocusing pemerintah pusat, anggaran 8 persen dari DAU Jateng berjumlah Rp 283 miliar yang terinci untuk 5 item penganggaran.
Baca Juga: Frekuensi Terbaru Setting Satelit Telkom 4 untuk Trans7 Kualitas SD dan HD Bulan Juli 2021
