Network
PORTAL JEPARA - Gelandang PSIS Semarang Fredyan Ucil atau Fredyan Wahyu Sugiyantoro mengalami cidera dan dipastikan tak akan bermain lawan Bhayangkara FC.
Cidera Fredyan Ucil ini telah disampaikan oleh medical Tim PSIS Semarang dr Al dan juga terkonfirmasi jika Ucil tidak akan main lawan Bhayangkara pada Jumat 26 November 2021.
Seberapa parah cidera pemain PSIS Semarang Fredyan Ucil hingga tak bisa tampil saat lawan Bhayangkara di pekan ke-14, berikut pernyataan resmi dokter Tim PSIS Semarang.
Baca Juga: Stamina pemain PSIS Semarang Terkuras, Ini Strategi Imran Nahumarury Jelang Lawan Bhayangkara
Medical Tim PSIS Semarang dr Al menyampaikan kronologi Fredyan Ucil mengalami cidera saat pertandingan melawan PSM Makassar.
Saat menjalani laga tersebut, Fredyan Ucil tiba-tiba terjatuh dan mengeluhkan nyeri di kaki bagian hamstring.
Pertolongan pertama langsung diberikan tim dokter dan skala nyeri yang didapatkan antara 8-9 gerakan range of motion di panggul dan sendi lutut sehingga saat itu langsung diputuskan untuk ditarik keluar lapangan.
Saat di pinggir lapangan, Tim Dokter juga masih memberikan pertolongan. Lantaran rasa nyeri itu masih terasa dan ketika si pemain berjalan juga terpincang.
Baca Juga: PSIS Terancam Sanksi Ini Buntut Jandia Salah Jersey, Cek Pasal Ketentuan PT LIB
Sampai hari ini, kata dr Al, tim dokter terus memberikan pengobatan dan perawatan yakni terapi modalitas. Kemungkinan untuk 3 hari kedepan dilakukan pemeriksaan MRI untuk melihat apakah ada robekan di otot.
Dari pemeriksaan itu baru diketahui seberapa parah cedera dan berapa lama akan menjalani perawatan.
Menurut dr Al, saat ini kondisi Ucil sudah lebih baik daripada saat pertama kali mengalami cidera. "Dari berjalannya sudah tidak terlalu pincang," kata dr Al.
Dari pengakuan Ucil pada di Al, pada saat cidera juga terdengar suara yang berasal dari sekitar otot hamstring.
"Khusus Fredyan Ucil, sementara tidak bisa diturunkan lawan Bhayangkara FC terkait dengan derajat cideranya," ujar dr Al yang merupakan medical Tim PSIS Semarang. ***
