Aku tak lagi punya perisai
Ketika ada orang yang menyakitiku,
Aku hanya bisa berlindung di makam Ayah
Bersandar pada pusar terkadang,
Membuatku merasa lebih tenang
Baca Juga: Inilah Cafe Rolet Jepara, Menikmati Santapan di Tengah Persawahan
Ibu sibuk menghiburku,
Menyajikan Rawon racikannya
Menyuapkan sesendok harapan padaku
“Tetap disini sama-sama ya, nak”