Network
PORTAL JEPARA - Ribuan buruh di Jepara demo menuntut kenaikan Upah Minimum Kabupaten (UMK) Jepara tahun 2022.
Artikel ini akan membagikan informasi terkait aksi sweeping pabrik yang dilakukan ribuan buruh Jepara demi tuntut kenaikan UMK yang layak.
Aksi turun ke jalan ini sempat diwarnai sweeping pabrik, para aksi demo turun ke pabrik untuk mendapatkan masa yang lebih banyak.
Baca Juga: Ribuan Buruh Jepara Demo Tuntut Kenaikan UMK di Kantor Bupati
Sebagaimana video yang diunggah di akun youtube @Jie wan Chanel, Jumat 26 November 2021, para buruh ini mengajak pekerja yang masih bekerja untuk ikut menyuarakan apa yang diinginkan perserikatan buruh di Jepara.
Aksi demo ribuan buruh ini mendapatkan izin hanya sekitar 500 masa, namun saat ini, lebih dari seribu buruh di Jepara ikut dalam aksi ini.
Ribuan buruh ini turun ke jalan untuk menolak Upah Minimum Kabupaten (UMK) Jepara yang diusulkan hanya naik Rp 1.403.
Nominal itu setara naik 0,06 persen dari UMK tahun 2021 Rp 2.107.000. Dengan demikian, UMK Kabupaten Jepara tahun 2022 diusulkan sebesar Rp 2.108.403.
Saat ini, masa masih melakukan aksinya menuju kantor Bupati Jepara. Akibat demo ini lalu lintas dari Mayong menuju kota Jepara sempat mengalami kemacetan.
Baca Juga: UMK Jateng Tahun 2022 Paling Rendah Rp. 1.812.935, Ini Daftar Lengkap 35 Kabupaten Kota 2021
Aksi turun ke jalan oleh ribuan para buruh ini dikawal oleh 350 personel gabungan, mulai dari kepolisian, TNI, dan Satpol PP.
Bagi anda yang ingin bepergian, dan saat ini ada aksi buruh yang turun ke jalan tuntut UMK, sebaiknya anda lewat jalur alternatif melalui wilayah Batealit, Lebak, dan Pakis Aji.***
