Buruan Ada Cashback 60 Persen dari ShopeePay di Lima Sentra UMKM Kota Semarang

18 Januari 2022, 23:07 WIB
Buruan Ada Cashback 60 Persen dari ShopeePay di Lima Sentra UMKM Kota Semarang /Dok. ShopeePay

PORTAL JEPARA - ShopeePay sebagai layanan pembayaran digital berkomitmen mendorong akses digitalisasi finansial bagi pelaku bisnis dan konsumen di seluruh Indonesia di masa pandemi.

Sebagai langkah konkret untuk berkontribusi pada pemulihan bisnis UMKM dan ekonomi lokal, ShopeePay kembali menghadirkan program Semangat UMKM Lokal di Kota Semarang.

Program tersebut, kali ini ShopeePay memberikan promo spesial cashback 60 persen bagi siapa saja yang belanja atau bertransaksi pembayaran digital di lima sentra UMKM Kota Semarang.

Baca Juga: Cara Daftar Jadi Driver Shopee Food, Lengkapi Syarat Dokumen Ini Dulu

Promo spesial cashback 60 persen diberikan oleh ShopeePay sebagai upaya memulihkan kembali roda ekonomi UMKM Kota Semarang imbas pandemi Covid 19.

Program yang sudah berlangsung sejak Maret 2021 ini, kembali dilakukan ShopeePay di tahun 2022. 

“Program cashback yang diberikan merupakan dukungan yang dilakukan ShopeePay untuk merchant, khususnya pelaku UMKM, agar dapat kembali mendorong roda bisnis mereka,” kata Eka Nilam Dari, Head of Strategic Merchant Acquisition ShopeePay, dalam webinar UMKM, Selasa 18 Januari 2022.

Baca Juga: Cara Daftarkan Usaha Kuliner Jadi Merchant Shopee Food, Ikuti Langkah Ini

Program Semangat UMKM Lokal hadir di sembilan kota di Indonesia, menggandeng ratusan merchant di lebih dari 30 sentra UMKM salah satunya di Kota Semarang.

Ada lima sentra UMKM di Kota Semarang yang menjadi program cashback 60 persen dari ShopeePay, yang berlaku dari 16 hingga 22 Januari 2022.

Masyarakat bisa menikmati promo spesial tersebut di Pujasera Simpang Lima, Food Fair Ciputra, Pujasera Batan, DP Mall Food Court, dan Tiong Bahru Market.

Baca Juga: LIVE STREAMING Brighton vs Chelsea di TV Online, Kick Off 03.00 WIB

“Agar dapat kembali bangkit dan salah satunya dengan mendorong adopsi teknologi digital dan menyediakan akses ke dalam ekosistem digital,”katanya.

Dalam sesi webinar Eka Nilam Dari menyebut, jika di Jawa Tengah, selama pandemi sebanyak 44.338 pelaku usaha kecil menengah terdampak wabah Covid-19.

Dari jumlah tersebut, UKM yang paling banyak terdampak adalah bidang makanan minuman sebanyak 65,33 persen.

Baca Juga: Fix! Pratama Arhan dan Alfeandra Dewangga Tinggalkan PSIS Semarang: Jelang Lawan Madura United dan Persebaya

“Kami kembali ke Semarang untuk kedua kalinya mengingat Semarang adalah kota yang telah lama menjadi salah satu pusat ekonomi daerah di wilayah Jawa Tengah yang sangat fokus pada kemajuan UMKM,” katanya.

Terhadap situasi tersebut, dukungan dan kolaborasi dari berbagai pihak dilakukan agar pemilik usaha, di bidang kuliner khususnya, bangkit kembali menggerakan usaha bisnisnya.

“Sehingga kami ingin bersama-sama mendorong kemajuan UMKM di Semarang melalui program Semangat UMKM Lokal. Kedepannya, kami berharap program ini dapat terus membantu lebih banyak pelaku UMKM di tanah air,” katanya.***

Editor: Ambar Adi Winarso

Tags

Terkini

Terpopuler