3 Warga Binaan Napi Teroris Lapas Semarang Ikrar Sumpah Setia NKRI

- 16 November 2023, 19:25 WIB
3 Warga Binaan Napi Teroris Lapas Semarang Ikrar Sumpah Setia NKRI.
3 Warga Binaan Napi Teroris Lapas Semarang Ikrar Sumpah Setia NKRI. /dok

PORTAL JEPARA - Ada makna penting saat tiga warga binaan terorisme di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Semarang mengucapkan ikrar setia Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) di Aula Lapas Semarang (14/11).

Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Bidang Pembinaan, perwakilan dari Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), perwakilan dari Detasemen Khusus 88, perwakilan dari Polsek Ngaliyan, perwakilan dari Koramil Ngaliyan, perwakilan dari Kemenag Ngaliyan, perwakilan dari Bapas Kelas I Semarang, dan Kepala Seksi Bimbingan Pemasyarakatan beserta para stafnya.

Warga binaan yang melakukan ikrar setia NKRI berinisial S, ANS, dan YS, yang dulunya berbaiat dan bergabung kelompok jihadis radikal teror Jamaah Anshor Daulah (JAD), kelompok lokal di Indonesia yang berafiliasi dengan kelompok teror global ISIS.

Baca Juga: Funworld dan Kidzlandia Hadir di Queen City Mall Semarang

Ketiganya kini meninggalkan kelompok lamanya. Mengakui kesalahan serta berjanji untuk turut menjaga NKRI dari paham radikalisme terorisme.

Serangkaian prosesinya, mulai dari menyanyikan Indonesia Raya, penghormatan dan mencium bendera merah putih, membaca dan menandatangani ikrar setia NKRI, pengucapan sila Pancasila oleh warga binaan hingga meneriakkan yel-yel NKRI.

Prosesinya disaksikan perwakilan dari Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Satgas Wilayah Jawa Tengah Densus 88/Antiteror Polri, Balai Pemasyarakatan (Bapas) Semarang dan Kementerian Agama Ngaliyan, Kepolisian Sektor Ngaliyan, Komando Rayon Militer Ngaliyan.

Baca Juga: Dorong Gerakkan Tanam di Pekarangan, Pemprov Jateng Sediakan 3 Ribu Benih Cabai Gratis

Pernyataan itu kemudian disahkan Kepala Bidang Pembinaan, Agung Nurbani.

Kepala Lapas (Kalapas) Kelas I Semarang, Usman Madjid menegaskan bahwa adanya warga binaan teroris yang sudah ikrar NKRI, maka hak-hak mereka sebagai warga binaan tentunya akan diberikan.

Ini adalah hal khusus, pada konteks kasus terorisme yang menjerat mereka.

“Kami ucapkan selamat telah sukses melaksanakan ikrar setia NKRI. Kami mengapresiasi warga binaan teroris yang telah berikrar setia kepada NKRI. Oleh karena telah berikrar setia NKRI, maka para Napiter akan mendapatkan hak-haknya untuk Remisi dan Pembebasan Bersyarat," ujar Usman Madjid.

Baca Juga: Bukti Ganjar Konsisten Dukung Palestina, Tak Permasalahkan Elektabilitas Turun saat Tolak Timnas Israel

Kepala Bidang Pembinaan, Agung Nurbani dalam kesempatan ini menyampaikan bahwa pembinaan yang dilakukan warga binaan teroris di tempatkan di sel yang berbeda agar dapat bersosialisasi dengan yang lain.

etiap harinya, para warga binaan teroris ini melaksanakan pembinaan berupa kesenian kaligrafi dan membuat beraneka macam gorengan.

“Bersyukurlah, kalian dulunya adalah keluarga yang kabur tapi sekarang sudah kembali lagi ke rumah. Diharapkan pembacaan ikrar tadi tidak hanya sebatas dalam ucapan semata tapi bisa ditanamkan dalam jiwa dan diterapkan dalam tindakan,” ucap Agung Nurbani.***

Editor: Wahyudi Dwi Hartanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x