Gagasan Besar Ganjar-Mahfud untuk Ekonomi Kreatif, Ini Visi Misi Mereka

28 Oktober 2023, 14:26 WIB
Gagasan Besar Ganjar-Mahfud untuk Ekonomi Kreatif, Ini Visi Misi Mereka. /Antara/

PORTAL JEPARA - Ekonomi kreatif menjadi simpul pembangunan Indonesia yang mandiri digagas oleh pasangan Capres Cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

Banyak potensi ekonomi kreatif bakal digali dan dikembangkan oleh Ganjar-Mahfud dalam visi misi mereka sebagai Capres dan Cawapres di Pemilu 2024.

Mereka kemudian membeberkan visi misi gagasan pengembangan ekonomi kreatif saat nongkrong bersama para seniman di kedai Kala di Kalijaga, M Bloc, Jakarta, Senin 23 Oktober 2023 lalu.

Baca Juga: Pj Gubernur Jateng Berangkatkan 250 Personel ke Ajang Pesperani

Beberapa tokoh seniman dan komedian ternama turut hadir dalam kesempatan ini. Mulai dari Butet Kertaradjasa, Goenawan Mohamad, Cak Lontong, Abdel Achrian, Denny Chandra, Akbar Kobar, Adjis Doaibu dan sejumlah seniman lainnya.

Berbagai pendapat mereka sampaikan, terutama soal ekonomi kreatif, kepada Ganjar-Mahfud. Selanjutnya, kedua politisi yang berteman baik itu menjawab pertanyaan satu per satu.

Ganjar dan Mahfud sepakat bahwa ekonomi kreatif di Indonesia memiliki potensi yang sangat besar dalam mendorong perekonomian negara.

Baca Juga: Alhamdulillah, Lapak Ganjar Antarkan UMKM Naik Kelas Tembus Pasar Ekspor

Menurut Ganjar, untuk mengembangkan perekonomian nasional, pelaku ekonomi kreatif harus memiliki kebijakan, regulasi, dukungan, fasilitas, akses infrastruktur serta permodalan yang terbuka lebar.

“Ekonomi kreatif itu ibarat langit tanpa batas, sumur tanpa dasar. Ruangnya besar dan perlu didorong, diberi pendampingan, fasilitas dan infrastruktur penting dibuatkan,” ungkap Ganjar.
Sang Calon Presiden juga memaparkan idenya untuk membangun creative hub yang bisa menampung para pekerja industri kreatif.

“Creative hub perlu diperbanyak untuk menampung ide dan gagasan anak muda Indonesia yang bergerak di ekonomi kreatif,” ucap Ganjar.

Baca Juga: Cara Mbak Ita Pemerataan Pendidikan di Kota Semarang, Sekarang Sekolah Swasta Gratis

Ganjar sendiri pernah menggagas Hetero Space, sebuah Creative Hub yang dibuka di tiga kota, yakni Semarang, Solo, dan Banyuman, yang menjadi tempat pelaku UMKM berkreasi dan belajar tentang ekonomi kreatif.

Sejak tahun 2020, Hetero Space sudah berhasil melatih lebih dari 60.000 pelaku usaha ekonomi kreatif.

Visi Misi Ganjar Mahfud untuk Ekonomi Kreatif

Dalam visi misi Ganjar-Mahfud bertajuk 'Menuju Indonesia Unggul: Gerak Cepat Mewujudkan Negara Maritim yang Adil dan Lestari' ada dua program terkait sektor ekonomi kreatif yang menjadi fokus kerja mereka.

Baca Juga: The Pryto Nama Jersey Ketiga PSIS Semarang, Gali Freitas Jadi Modelnya

Dua program tersebut adalah:

1.Ekonomi Kreatif Makin Melaju

Menjadikan pelaku ekonomi kreatif jago kandang dan jago tandang melalui pendampingan profesional, bahan baku, teknologi, permodalan, hak cipta, pasar, koneksi industri, dan ruang publik, serta memperbanyak infrastruktur creative hub di setiap daerah.

2.Pusat Industri Halal Global

Optimalisasi pasar halal nasional yang terintegrasi dan berstandar internasional sekaligus mendorong ekspor produk halal dengan melibatkan UMKM dalam rantai pasok industri halal.
Dari 2 program di atas, fokus Ganjar-Mahfud dalam mengembangkan ekonomi kreatif memperlihatkan nilai keberlanjutan dan kedaulayan ekonomi yang berdampak langsung bagi kesejahteraan masyarakat.

Baca Juga: Cawapres Mahfud MD: Nepotisme Tak Bisa Dihalangi Konstitusi

Potensi dan Tantangan Ekonomi Kreatif Indonesia

Merujuk data Badan Ekonomi Kreatif Indonesia, total kontribusi industri kreatif terhadap perekonomian Indonesia pada tahun 2020 berjumlah Rp 1.100 triliun atau sekitar 7,4% dari produk domestik bruto (PDB) Indonesia.

Selama lima tahun terakhir, kontribusi industri kreatif terhadap PDB Indonesia meningkat sebesar 0,7% per tahun. Meski demikian, industri kreatif Indonesia tidak lepas dari berbagai tantangan yang harus dihadapi.

Salah satu tantangan terbesarnya adalah terbatasnya akses terhadap modal dan sumber daya. Banyak pekerja industri kreatif di Indonesia yang masih kesulitan mendapatkan sumber daya yang mereka perlukan untuk mengembangkan usahanya.

Selain itu, infrastruktur creative hub di daerah harus ditingkatkan, dan perhatian juga harus diberikan pada keberlanjutan operasional, pemeliharaan fasilitas, dan ekosistem bisnis di dalamnya.

Terkait wisata Halal, Indonesia memiliki potensi mengembangkan gaya hidup halal yang akan diperuntukan bagi para wisatawan muslim yang berlibur. Selain itu, dengan meningkatkan ekspor halal, Indonesia juga mampu mengembangkan potensi berperan aktif dalam skala global.

Misi Ganjar-Mahfud dalam mewujudkan ekonomi kreatif yang unggul menjadi cerminan keseriusan pasangan capres-cawapres tersebut mewujudkan potensi ekonomi di Indonesia.(aam)***

Editor: Wahyudi Dwi Hartanto

Tags

Terkini

Terpopuler