Sumber Daya Kelautan Melimpah, Tekad Ganjar-Mahfud Wujudkan Ekonomi Biru

- 23 November 2023, 00:03 WIB
Sumber Daya Kelautan Melimpah, Tekad Ganjar-Mahfud Wujudkan Ekonomi Biru
Sumber Daya Kelautan Melimpah, Tekad Ganjar-Mahfud Wujudkan Ekonomi Biru /Dok

Ganjar-Mahfud berencana memulai realisasi ekonomi biru dengan menggali potensi yang mudah dijangkau dan dapat dikapitalisasi, seperti memperluas budidaya rumput laut di berbagai wilayah.

Baca Juga: Pemikiran Politik Luar Negeri Soekarno, Jadi Landasan Ganjar Mahfud Perkuat Posisi Geopolitik Indonesia

Chico Hakim menjelaskan bahwa rumput laut hanya memerlukan jarak puluhan meter dari pantai untuk budidaya, sehingga investasi yang diperlukan relatif kecil dan dapat direalisasikan secara cepat di banyak wilayah.

Dalam dokumen visi-misi, Ganjar-Mahfud menetapkan delapan program unggulan, termasuk akselerasi potensi maritim, penangkapan ikan terukur berbasis kuota, tata kelola laut inklusif dan berkelanjutan, program maritim unggul, pembangunan industri galangan kapal, dukungan industri perikanan, penanggulangan pencemaran laut, dan peningkatan potensi wisata maritim.

Konsep dan Tantangan Ekonomi Biru di Sektor Industri Indonesia
Konsep Ekonomi Biru merupakan pembangunan ekonomi berkelanjutan dengan fokus pada pemanfaatan sumber daya laut dan pantai secara bijaksana dan bertanggung jawab.

Baca Juga: Hasil Pertandingan Irak vs Vietnam, Menang Dramatis 1-0 Gol Menit Akhir

Tujuan utamanya adalah menciptakan nilai ekonomi berkelanjutan melalui pemanfaatan sumber daya laut dan pantai yang melibatkan berbagai jenis, seperti ikan, udang, rumput laut, dan sumber daya energi terbarukan.

Dalam konteks industri Indonesia, beberapa tantangan ekonomi biru muncul.

Pertama, industri perikanan menghadapi potensi kerusakan akibat overfishing dan keberlanjutan akuakultur.

Kedua, industri pembuatan kapal masih kalah saing dalam harga dan produksi rendah.

Halaman:

Editor: Wahyudi Dwi Hartanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x